Tiap Hari Rata-rata 100 Warga Kariuw di Aboru Berobat pada Tim Kesehatan Kodam Pattimura

oleh -6,374 views
oleh

suaramaluku.com –Tim Kesehatan Kodam XVI/Pattimura yang bertugas di Negeri Aboru, setiap hari melayani sedikitnya 100 warga pengungsi Kariuw yang berobat.

Siaran Pers Pendam Pattimura, Selasa (2/2/2022)  menyebut pasien yang datang berobat pada umumnya mengalami keluhan batuk, pilek (influenza), gatal-gatal, hipertensi dan nyeri tulang atau rematik.

Selain memberi obat penyembuh, Tim Kesehatan Kodam Pattimura juga memberikan berbagai vitamin guna menjaga stamina dan kesehatan tubuh para pengungsi.

Lebih jauh dijelaskan Bakti Sosial berupa pemberian pelayanan kesehatan terus digelar oleh Kodam XVI/Pattimura.

Tim Kesehatan Kesdam XVI/Pattimura dengan menggandeng Tim Kesehatan Satgas Yonarhanud 11/WBY dan Puskesmas pembantu telah melakukan berbagai upaya untuk membantu para pengungsi korban pasca konflik dua desa di Pulau Haruku mulai dari upaya kuratif, rehabilitatif, promotif, dan preventif.

Dalam kegiatan kemanusiaan ini, Tim kesehatan gabungan terus lakukan koordinasi dengan puskesmas di wilayah setempat. Bahkan, dalam pelaksanaannya selain mendirikan Posko pelayanan kesehatan tetap bertempat di depan Gereja Bethel.

Posko ini melayani para pasien yang datang mulia dari pagi, siang, dan malam bahkan dini hari pun senantiasa tetap dilayani.

Selain posko tetap, Tim Kesehatan juga memberikan pelayanan kesehatan secara mobile, dimana petugas kesehatan mendatangi atau door to door ke pos-pos tempat pengungsian warga. Hal ini dilakukan guna memberi pelayanan yang terbaik dan cepat, terlebih sangat terbatasnya transportasi di sana apabila setiap pasien harus datang ke posko kesehatan.

Tim kesehatan dipimpin dua orang dokter, yaitu Lettu Ckm dr. Amanda Ricky dan Letda Ckm dr. Chairul Akbar yang masing2 melayani kesehatan di pos mobile maupun pos tetap.

Pangdam sangat concern dengan layanan kesehatan ini. Pada kesempatan terpisah, melalui chat WA, Pangdam mengecek ketersediaan obat-obatan yang dibutuhkan.

Warga Kariu yang mengungsi ke negeri Aboru saat ini sebanyak 1370 orang atau sebanyak 330 KK, 150 orang diantaranya merupakan balita dan 250 orang lansia.

 

No More Posts Available.

No more pages to load.