suaramaluku.com – Menikmati indahnya cuaca di musim panas, Stichting (Yayasan) Sinar Maluku di Kota Woerden, Belanda, Jumat (7/7) menggelar even Maluku Rame-Rame.
Even ini merupakan agenda rutin dari Stichting Sinar Maluku, yang digagas anak-anak muda keturunan Maluku di Kota Woerden, sekaligus menjadi ajang berkumpul orang-orang Maluku yang berdomisili di Kota Woerden.
Maluku Rame-Rame dimeriahkan dengan live music dari Maswil & Friends yang membawakan belasan lagu mengiringi para tamu yang berdansa dan menari poco-poco maupun goyang tobelo.
Meskipun udara cukup panas, sama sekali tak mengurangi semangat para tamu untuk tetap berdansa poco-poco dan tobelo. Tidak hanya bisa menikmati live music, para tamu yang hadir juga dimanjakan lidahnya dengan sajian makanan khas Indonesia yakni gado-gado dan sate ayam dari tim Dapoer Ondos serta berbagai macam minuman.
Nona Loupatty, salah seorang warga setempat mengaku senang dengan adanya even Maluku Rame-Rame ini.
Menurutnya, dirinya tidak hanya bisa berjumpa dengan para kerabat yang jarang ketemu, tapi juga bisa belajar banyak tarian-tarian khas dari Maluku maupun daerah lain seperti Tobelo, poco-poco dan lainnya.
“Selain itu, ada juga sajian makanan yang enak, seperti hari ini kita bisa makan gado-gado,” katanya.
Sementara itu, Pietje Leatemia salah satu penggagas even Maluku Rame-Rame mengatakan kalau dirinya bersama beberapa rekannya akan terus menggelar even ini bersama Stichting Sinar Maluku.
Dikatakan, mereka juga punya rencana untuk menggelar perayaan 75 tahun keberadaan orang Maluku di Kota Woerden tahun 2025 mendatang.
“Kami juga punya rencana untuk menggelar even peringatan 75 Tahun orang Maluku di Woerden Tahun 2025 mendatang,” katanya.
Ia berharap dengan kegiatan-kegiatan seperti ini, kebersamaan masyarakat Maluku di Kota Woerden bisa terus terjaga. (febby kaihatu – belanda)