suaramaluku.com – Pilkada Serentak 2024 menjadi momen penting bagi demokrasi di Indonesia, termasuk di Provinsi Maluku. Sebagai bagian dari pengawasan langsung, Bisri As Shiddiq Latuconsina, Anggota Komite I DPD RI, berkesempatan memantau pelaksanaan Pilkada ini di Kota Ambon.
“Kehadiran saya dalam pemantauan ini bertujuan untuk ikut memastikan kelancaran proses, serta menjamin hak suara masyarakat terlindungi,” ujar senator yang akrab disapa Boy ini, kepada wartawan, Rabu, 27 November 2024.
Pemantauan ini dilakukannya bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Maluku, yang terdiri dari sejumlah tokoh penting, termasuk Kepala Badan Intelijen Negara Daerah Maluku, Ketua KPU Maluku, Ketua DPRD Maluku, Pejabat Gubernur Maluku, Pangdam XVI Pattimura, Kapolda Maluku, dan Kejati Maluku.
Boy menyebutkan, kehadiran berbagai pihak ini menegaskan pentingnya sinergi dalam menjamin keberhasilan Pilkada di Maluku.
“Pilkada bukan hanya sekadar ajang pemilihan kepala daerah, melainkan juga cerminan keberhasilan demokrasi di tingkat lokal. Sebagai Anggota DPD RI, saya memiliki tanggung jawab moral untuk memastikan bahwa setiap tahap Pilkada berjalan sesuai dengan prinsip demokrasi, transparansi, dan keadilan,” tuturnya.
Dalam pelaksanaan Pilkada, kata dia, peran Forkopimda sangat krusial. Kerja sama antara pemerintah daerah, aparat keamanan, dan penyelenggara pemilu merupakan fondasi untuk menciptakan suasana kondusif selama proses berlangsung.
“Oleh karena itu, pemantauan langsung dilakukan untuk mengidentifikasi potensi permasalahan dan segera mencari solusinya,” terang anak muda yang dikenal dengan sebutan Kapitan Muda Selendang Orange ini.
Di Kota Ambon, lanjut Boy, antusiasme masyarakat terlihat jelas dari tingginya partisipasi pemilih di berbagai Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Proses pemungutan suara berjalan dengan tertib dan aman, berkat koordinasi yang baik antara aparat keamanan dan penyelenggara pemilu,” ucapnya.
Menurut Boy, meski cuaca sempat kurang bersahabat, semangat warga Maluku untuk menggunakan hak pilih tetap tidak surut. Hal ini menunjukkan tingginya kesadaran masyarakat akan pentingnya memilih pemimpin daerah yang mampu membawa perubahan positif.
Dalam kunjungan ke beberapa TPS, dirinya juga menyaksikan penerapan protokol pemilu yang ketat. Proses verifikasi data pemilih hingga penghitungan suara dilakukan secara transparan. Penyelenggara pemilu memastikan bahwa hak pilih masyarakat terlindungi dan tidak ada celah untuk kecurangan.
Keberhasilan pelaksanaan Pilkada Serentak di Maluku tidak lepas dari sinergi Forkopimda. Dalam rapat koordinasi yang dilakukan sebelum hari pemilihan, berbagai pihak sepakat untuk bekerja sama demi memastikan kelancaran proses.
Boy katakan, Pilkada Serentak 2024 di Maluku, merupakan bukti nyata bahwa demokrasi dapat berjalan dengan baik jika semua pihak bersinergi.
Sebagai Anggota DPD RI, dirinya berharap pemimpin yang terpilih nantinya mampu mengemban amanah rakyat dan membawa perubahan positif bagi Maluku.
Dirinya juga mengapresiasi semua pihak yang telah bekerja keras, mulai dari penyelenggara pemilu, aparat keamanan, hingga masyarakat yang antusias menggunakan hak pilihnya.
Pilkada Serentak 2024 di Maluku, disebutnya, bukan hanya ajang politik, tetapi juga perayaan demokrasi yang melibatkan semua elemen masyarakat.
“Dengan pelaksanaan yang transparan dan aman, Pilkada ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat demokrasi di Indonesia. Mari terus menjaga semangat demokrasi ini agar Maluku dan Indonesia semakin maju,” pungkasnya. (*/SM-05)
