suaramaluku.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Maluku secara resmi menetapkan pasangan Hendrik Lewerissa dan Abdullah Vanath sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Maluku untuk periode 2025 – 2030.
Penetapan tersebut dilakukan pada rapat pleno terbuka penetapan pasangan Gubernur dan Wagub Maluku terpilih hasil pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024, yang berlangsung di The Natsepa Hotel, kawasan Negeri Suli Maluku Tengah, Kamis (9/1/2024)
Saat acara penetapan itu, dari tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Maluku, yang hadir hanya pasangan nomor urut 3 yaitu Hendrik Lewerissa – Abdullah Vanath.
Dua pasangan lainnya yakni nomor urut 1 Jefry Apolly Rahawarin – Abdul Mukti Keliobas serta nomor urut 2 Murad Ismail – Michael Wattimena tidak hadir.
Rapat pleno itu dibuka oleh Ketua KPU Maluku M. Shaddek Fuad. Kemudian pembacaan Tata Tertib Rapat oleh Anggota KPU Maluku Almudatsir Zain Sangadji.
Selanjutnya pembacaan Berita Acara KPU Maluku Nomor 03/PL.02.7-BA/81/2025 oleh Anggota KPU Maluku Syarif Mahulauw.
“Menetapkan pasangan gubernur dan wakil gubernur terpilih Maluku tahun 2024 didasarkan pada perolehan suara terbanyak,” ujar Syarif Mahulauw.
Lebih lanjut dikatakan, jumlah suara yang diperoleh pasangan nomor urut 3 Hendrik Lewerissa Abdullah Vanath sebanyak 437.379 suara atau 47,40% dari total suara sah 922.769.
Sedangkan suara terbanyak kedua adalah pasangan Jefry Apoly Rahawarin dan Abdul Mukti Keliobas, dengan meraih 249.013 suara.
Posisi ketiga atau terakhir yakni mantan Gubernur Maluku, Murad Ismail yang berpasangan dengan Michael Wattimena hanya peroleh suara sebanyak 236.377.
Dari data rekapitulasi KPU di 11 kabupaten kota di Maluku, pasangan Hendrik Lewerissa – Abdullah Vanath menang di 8 daerah.
Yaitu Kota Ambon, Maluku Tengah, Seram Bagian Barat, Buru, Buru Selatan, Kepulauan Tanimbar, Kepulauan Aru dan Maluku Barat Daya.
Sedangkan pasangan Jefry Apoly Rahawarin dan Abdul Mukti Keliobas, menang di 3 daerah. Yakni Seram Bagian Timur, Maluku Tenggara dan Kota Tual.
Yang mengejutkan adalah pasangan Murad Ismail dan Michael Wattimena tidak meraih kemenangan pada satu daerah pun. (SM-05)
