suaramaluku.com – Penjabat (Pj) Walikota Ambon, Bodewin M. Wattimena meminta kepada seluruh masyarakat Negeri Batumerah agar tetap menjaga dan melestarikan budaya Hadrat.
Hal tersebut diungkapkan Wattimena ketika melepas peserta Festival Hadrat, di Negeri Batumerah, Minggu (16/10/22).
Pasalnya, dengan dipertahankan budaya tersebut, otomatis pelaksanaan festival Hadrat dapat menjadi agenda tahunan. dan diteruskah oleh generasi muda di era perkembangan digitalisasi ini.
“Karena itu, Pemerintah Kota (Pemkot) harapkan supaya Festival Hadrat ini menjadi agenda tahunan, untuk terus dilakukan sehingga generasi muda Negeri Batumerah terus memahami nilai-nilai budaya dan adat-istiadat,” ungkapnya.
Diakuinya, Pemkot memberi apresiasi yang tinggi kepada Komunitas Bersahaja Negeri Batumerah, yang telah melaksanakan festival Hadrat guna peringati Mulid Nabi Muhammad SAW pada 8 Oktober 2022 lalu.
“Pemkot berikan apresiasi, berterimakasih kepsda Komunitas Bersahaja yang telah laksankan festival Hadrat. Karena memang kita sementara berupaya untuk bangun kota ini, bukan saja dari segi fisik, tetapi dari pembangunan mental spiritual warga kota untuk memiliki ketahanan iman dan ketakwaan yang kuat menghadapi perubahan zaman ini,” ulasnya.
Ditegaskan, pemerintah mendukung penuh kegiatan ini dan kepada masyarakat Negeri Batumerah, khususnya generasi muda untuk tetap menjaga, melestarikan budaya-budaya seperti ini, agar tidak hilang dimakan oleh perkembangan zaman.
“Kalau kita tidak terus menjaga nilai-nilai budaya/adat-istiadat, maka dipastikan generasi muda Kota Ambon akan terpengaruh dengan budaya-budaya dari luar,” ujarnya.
Festival Hadrat Negeri Batumerah diikuti oleh 19 tim baik dari Kota Ambon maupun dari wilayah sekitarnya. (*/SM-12)