Dayung Maluku Rebut 2 Emas, 1 Perak di PON; Dan Lantamal Ambon Apresiasi La Memo

oleh -1,680 views
oleh

suaramaluku.com – Cabang olahraga (Cabor) dayung menjadi primadona kontingen Maluku untuk memperoleh medali emas, perak dan perunggu di arena PON XX yang berlangsung di Teluk Youtefa, Kota Jayapura Papua, Kamis (7/10/2021).

Di babak final Kamis ini, Maluku merebut dua medali emas dan satu perak. Dua emas tersebut diperoleh dari pedayung putri Chelsea Corputty di kelas rowing single scull ringan yang di final mencapai garis finis pertama dengan catatan waktu 08.02.086 menit.

Hal itu merupakan medali emas pertama kontingen Maluku di hari kelima PON Papua. Sebelumnya Maluku baru mengoleksi 2 medali perunggu dari cabor Muaythai.

Keberhasilan Chelsea yang kelahiran tahun 1995 itu mengulangi prestasinya di kelas yang sama pada PON XIX 2016 Jawa Barat.

Keping emas kedua Maluku, dihasilkan dari pasangan pedayung putra La Memo dan Asuhan Patiiha di kelas rowing double scull open putra dengan catatan waktu 06.48.740 menit.

La Memo adalah pedayung senior jenis rowing Indonesia yang sudah berpengalaman di SEA Games, Asian Games hingga Olimpiade Rio de Janeiro Brazil 2016.

Memo yang lahir di Pulau Osi, Seram Bagian Barat sehari-hari juga adalah anggota TNI AL pada satuan Marinir berpangkat Sersan Dua.

Sedangkan satu medali perak dihasilkan dari beregu putri pada nomor rowing quadruplle scull open putri yakni Arni Pattipeuluhu, Chelsea Corputty, Issa Behuku dan Maria Bahy.

Sedangkan satu nomor final yang diikuti pedayung Maluku di kelas rowing single scull open putri atas nama Issa Behuku gagal meraib medali di babak final.

BERI APRESIASI

Sementara itu, Komandan Pangkalan Utama TNI AL Ambon, Brigjen TNI (Mar) Said Latuconsina yang dihubungi media ini, memberikan apresiasi atas keberhasilan pedayung La Memo mempersembahkan medali emas bagi kontingen Maluku.

“Iya benar. La Memo anggota kami di satuan Marinir. Pangkatnya Sersan Dua kalau tidak keliru. Kami mengapresiasi perjuangan dan prestasinya bagi nama daerah Maluku. Ini satu kebanggaan untuk kita semua,” ujar Latuconsina.

Menurut mantan Wadan Lantamal ini, keberhasilan La Memo bisa dijadikan motivasi dan inspirasi bagi generasi muda Maluku, supaya terpacu untuk mengabdi, berjuang dan berprestasi di bidang apa saja.

“Saya ucapkan selamat dan meminta Memo untuk terus berjuang pada nomor final lainnya. Harus semangat dan jangan lekas puas,” kata Latuconsina.

Dalam kesempatan lain. Kepada wartawan, Ketua PODSI Maluku Anos Yermias menyampaikan puji syukur dan terima kasih atas dukungan dan doa masyarakat kepada para pedayung Maluku.

Ia berharap pada nomor final lain yang akan diikuti Maluku, juga akan merebut medali untuk daerah tercinta.

“Hasil dua emas dan satu perak sesuai target kita. Semoga pada nomor final lain, kita juga bisa merebut medali,” ujar anggota DPRD Maluku ini.

Dengan demikian, untuk sementara Maluku secara total sudah memperoleh 2 medali emas, 1 perak dan 2 perunggu. (SM-05)

No More Posts Available.

No more pages to load.