suaramaluku.com – Setelah sekian lama tidak terdengar adanya pasien meninggal terkena wabah Covid 19 di kota Ambon, kini dilaporkan satu orang warga diinformasikan meninggal di RSUD Dr M. Haulussy Ambon.
Data yang dihimpun media ini di RSUD Haulussy, Senin (13/6/2022), terdapat satu pasien yang masuk untuk perawatan dengan keluhan sesak napas pada Senin diniihari di RS tersebut.
“Pasien seorang perempuan berumur kurang lebih 50 tahun. Masuk ke ruangan IGD dengan hasil diagnosis mengalami Pnemonia berat terkonfirmasi kritis kena Covid 19. Impending gagal nafas,” ungkap sumber media ini.
Menurut sumber, pasen berinisial Ny AK sempat dirawat di ruangan IGD isolasi Covid 19, namun tak tertolong dan meninggal Senin pagi pukul 06.15 WIT.
“Keluarga setuju untuk rawat isolasi. Tapi tidak mau dikubur dengan protokol Covid. Pihak RSUD sudah edukasi ulang kali namun keluarga tidak setuju. Jenasah akhirnya diambil keluarga,” ujar sumber.
Sementara itu, Sekretaris Kota (Sekot) Ambon Drs Agus Ririmasse Ap MSi yang dikonfirmasi, mengakui pihaknya sudah menerima informasi itu. “Sudah ada laporan. Tadi saya diinfokan,” katanya.
Secara terpisah, Joy Adriansz dari Satgas Covid 19 Kota Ambon, mengatakan pihaknya sudah menerima laporan tersebut.
“Namun baiknya dikonfirmasi ke Satgas Covid 19 Provinsi. Karena meninggal di RSUD Haulussy itu kewenangan pemulasaran nya Satgas provinsi. Satgas kota tetap siap stndby sesuai arahan Satgas provinsi,” tutur Joy.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Ambon, drg Wendy Pelupessy/P yang dihubungi, juga mengakui pihaknya sudah menerima laporan pasien meninggal terkonfirmasi Covid 19 di RSUD.
“Iya sudah ada laporannya. Meninggal terkonfirmasi positif,” ujarnya.
Informasi lain yang dihimpun media ini, pasien Ny AK sempat dirawat beberapa hari di RS Bhakti Rahayu. Kemudian dirujuk ke RSUD Haulussy pada Senin dinihari. (SM-05)