suaramaluku.com – Bakal calon Gubernur Maluku, Letjen TNI Purn Jeffry Apoly Rahawarin (JAR) dikabarkan akan mendapat rekomendasi dari PDI Perjuangan untuk maju dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Maluku pada bulan November 2024 nanti.
Informasi yang diterima media ini, Selasa (13/8/2024), bocoran nama-nama balon gubernur dan wakil gubernur dari beberapa provinsi yang diusung PDI Perjuangan telah ditetapkan DPP partai tersebut.
Hal ini sesuai dengan bocoran lampiran daftar rekomendasi yang beredar dan akan diberikan DPP PDIP pada Rabu (14/8/2024) oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri di Jakarta kepada masing-masing bakal calon.
Daftar lampiran tersebut tertulis Daftar Nama Bakal Calon Kepala Daerah dan/atau Wakil Kepala Daerah Kader PDI Perjuangan Pilkada Serentak Tahun 2024 dengan Nomor 6501/IN/DPP/VIII/2024 tertanggal 13 Agustus 2024.
Dalam lampiran tersebut, nama Jeffry Apoly Rahawarin berada di urutan ke-11 Balon Gubernur Maluku. Berada diatasnya diantaranya balon gubernur Sulawesi Utara Steven O.E. Kandouw, Sumatera Utara Letjen TNI Purn H. Eddy Rahmayadi, Sulawesi Selatan H. Moh Ramdhan Pomanto, Kalimantan Timur Isran Noor dan lainnya.
Sementara itu, Ketua DPD PDI Perjuangan Maluku Benhur G. Watubun yang dikonfirmasi media ini via pesan Wharsapp, mengatakan, soal keputusan siapa yang diberikan rekomendasi adalah kewenangan DPP PDIP.
“Itu kewenangan DPP. Tapi biasanya kami dikabari (diberitahu),” ujar Benhur.
Di lain pihak, JAR kepada pers mengakui pihaknya sudah menerima undangan dari DPP PDI-P melalui Sekjen nya Hasto Kristianto.
Informasinya, penyerahan surat rekomendasi akan dilakukan pada Rabu 14 Agustus 2024 di Jakarta, secara langsung oleh Ketua Umum DPP PDIP Prof. Dr. (HC) Megawati Soekarnoputri.
“Kami sudah menerima undangan dari DPP PDI-P melalui Pak Sekjen. Besok Rabu akan dilakukan penyerahan rekomendasi dari DPP PDI-P kepada saya dan Pak Abua (Tuasikal) sebagai pasangan calon kepala daerah-calon wakil kepala daerah Provinsi Maluku,” ujar Rahawarin kepada porostimur.com, Selasa (13/8/2024).
“Puji syukur atas turunnya rekomendasi dari PDI-P. Ini sekaligus memberikan kepastian dalam menyongsong Pilkada Maluku 2024,” tutur mantan Pangdam Pattimura dan Pangkogabwilhan III itu..
Bila JAR meraih rekomendasi PDIP yang miliki 8 kursi di DPRD Maluku sesuai hasil Piemilu 2024, ditambah dengan 2 kursi dari PPP yang telah awal mendukungnya. Maka JAR telah peroleh dukungan 10 kursi atau lolos persyaratan minimal 9 kursi.
JAR dan pasangannya juga bisa berpeluang peroleh dukungan tambahan dari parpol lainnya seperti Partai Golkar, Nasdem, Hanura, PSI dan lainnya yang hingga kini belum beri rekomendasi kepada figur manapun.
Untuk diketahui, sampai kini, paslon yang telah penuhi syarat adalah Murad Ismail dan Michael Wattimena. Duet itu didukung oleh Partai Demokrat, PKS, PAN dan PKB dengan total 15 kursi di DPRD Maluku.
Sedangkan paslon lainnya yakni Hendrik Lewerisa (HL) dan Ramli Umasugi telah bubar di tengah jalan. Karena HL terkini sudah berduet dengan Abdullah Vanath dan didukung oleh Gerindra dan Perindo. Namun mereka belum penuhi syarat minimal 9 kursi di legislatif. (NP)