Komunitas Lorong Maranatha Ambon Buka Usaha Kuliner Makanan

oleh -2,478 views
oleh

suaramaluku.com – Komunitas warga yang berdiam pada Lorong Maranatha yang terletak dekat Lapangan Merdeka Kota Ambon, membuka usaha kuliner berbagai macam makanan sesuai kebutuhan pembeli.

Pembukaan lokasi usaha warga Lorong Maranatha tersebut, resmi dibuka Lurah Kelurahan Uriteu, Saraswati Lasamahu pada lokasi sepanjang lorong tersebut, Jumat (17/9/2021).

Pada kesempatan itu, Saraswati mengatakan, kegiatan kuliner makanan yang dilaksanakan adalah bagian dari rangkaian kegiatan kelurahan bagi warga masyarakat di Lorong Maranatha, merupakan perhatian Pemerintah Kota Ambon untuk tetap peduli bagi masyarakat terutama disaat masyarakat masih terdampak pandemi Covid 19.

“Akibat pandemi Covid 19, masyarakat alami keterpurukan dalam pemenuhan kebutuhan hidup. Karena itu Pemkot Ambon melalui Kelurahan Uritetu hadir membantu warga. Ini adalah bentuk nyata atas perhatian dan kerjasama Pemekot Ambon dan partisipasi masyarakat,” ungkap Saraswati.

Lurah Uritetu ini berharap, kuliner dari pemberian bantuan UMKM ini bukan hanya untuk ibu-ibu masak memasak, namun dapat dikembangkan dan diproduksi sebagai hasil pangan lokal.

“Bagi penerima bantuan, kami berharap agar usaha ini terus berjalan dan berkembang. Juga harus punya etos kerja yang tinggi, artinya jangan hanya pada awal-awal punya semangat kemudian lama kelamaan menurun dan akhirnya usaha ditutup,” ingatnya.

Sementera itu, ketua pembina kuliner Lorong Maranatha, Noviarsano Manulang yang juga merupakan Kepala BI Cabang Maluku dan tinggal di kawadan itu, mengapresiasi apa yang diinisiati oleh ketua RT dan warga di Lorong Maranatha.

“Ini inisiatif yang bagus, karena bagaimana kita berada di situasi kondisi pandemi Covid 19 bisa meningkatkan pendapatan ekonomi rumahtangga atas terobosan yang baik ini,” ujar Manulang.

Ia mengatakan, bagaimna kita kemas bukan saja di Lorong Marantha saja tetapi juga di lorong yang lain di Kota Ambon didorong untuk menjadi produktif, tidak saja bapak-bapak tetapi bagaimana ibu-ibu juga mempunyai kegiatan yang produktif.

“Saya berharap dengan apa yang diinsiatif ini bisa berjalan terus dan manfaatnya akan dirasakan kita semua dan bisa mengedukasi anak-anak kita kelak untuk menjadi pengusaha;” harap Manulang. (Rommer Tahapary/NP)

No More Posts Available.

No more pages to load.