suaramaluku.com – Atlet putri cabor selam Maluku, Astrid Marsela Teng berhasil meraih medali perak untuk kontingen Maluku pada perlombaan yang berlangsung di Teluk Yos Sudarso, Jayapura pada hari terakhir PON XX 2021 Papua, Kamis (14/10/2021).
Anak asuhan pelatih Piter Manihin tersebut, turun berlomba pada jenis selam laut di nomor M Course dan 5 Point Course ini nyaris merebut emas, karena hanya selisih satu detik saja dengan peringkat pertama.
“Iya benar. Astrid Teng merebut medali perak di cabor selam. Dia nyaris meraih emas, katena selisih waktu hanya satu detik dengan peringkat pertama,” jelas Ketua KONI Maluku Prof Dr Tony Pariela saat dihubungi media ini.
Dengan raihan tersebut, Astrid Teng hampir menyamai prestasi seniornya Maya Manuputty yang pernah merebut medali emas cabor selam di PON.
Pada Pra Kualifikasi PON, Astrid Teng mencatatkan 5 poin dan juga memperoleh medali perak.
Sementara itu, sebelumnya pada Rabu (13/10/2021), karateka Maluku yakni Hengki Berhitu berhasil merebut medali perunggu di nomor komite putra 55 kg.
Pada pertandingan perebutan medali perunggu di GOR Politeknik Penerbangan Kota Jayapura, Hengki Berhitu mampu mengalahkan M. Tegar Januar (Jawa Barat).
Pada babak semifinal, Berhitu kalah dari karateka Angga Aprilian dari DKI Jakarta.
“Maluku tambah satu perunggu itu dari cabor karate, atletnya bernama Hengki Berhitu,” ujar Pariela, yang juga adalah Dekan FISIP Unpatti.
Hingga hari terakhir jelang penutupan PON XX Papua, kontingen Maluku masih berharap penambahan medali dari nomor estafet 4 x 400 meter putra yang finalnya berlangsung Kamis sore ini.
Dengan penambahan satu perak dan satu perunggu, maka kontingen Maluku kini berada di peringkat 21 dengan total perolehan medali 5 emas, 4 perak, 6 perunggu. (novi pinontoan)
