suaramaluku.com – Persidangan ke 42 Jemaat Gereja Protestan Maluku (GPM) Kota Tual yang dilaksanakan Minggu (28/2/2022) berjalan lancar meskipun pimpinan jemaat setempat baru bertugas 28 hari kerja.
Persidangan tersebut dibuka oleh Ketua Majelis Pekerja Klasis (MPK) Klasis Pulau-pulau Kei Kecil dan Kota Tual, Pdt Ny Iren Kolyaan STh.
Dalam sambutannya, diantaranya ia menghimbau warga gereja untuk selalu berdoa pada perdamaian dimana saja, termasuk mendoakan situasi dan kondisi wabah Covid 19 yang belum berakhir.
“Saya himbau kita untuk doa damai bagi dunia, doa damai bagi Indonesia, bagi Maluku dan Maluku Utara, juga doa damai bagi Kota Tual dan Malra sehingga tercipta perdamaian yang sejati,” harapnya.
Lebih lanjut Pdt Ny Iren Kolyaan STh, mengatakan, doa damai agar manusia hidup dalam cinta kasih. “Kita tidak punya kekuatan, selain bergumul minta kekuatan dan campur tangan Tuhan”.
Persidangan Jemaat ke-42 ini terlaksana di usbu sengsara Tuhan Yesus yang pertama yang merupakan, agenda tahunan yang dilaksanakan setiap tahun.
Dijelaskan, meskipun ketua majelis jemaat GPM Tual Pdt T. Latumahina baru melayani di jemaat 28 hari, namun kepemimpinan GPM menganut kepemimpinan pelayanan kolegial.
Karena itu proses mutasi dan rotasi ketua Majelis Jemaat, hendaknya tidak menjadi penghalang proses bergereja kita.