suaramaluku.com – Kurang lebih 100 kepala daerah (KDH) di berbagai wilayah Indonesia, mulai dari posisi Gubernur, Walikota dan Bupati akan mengakhiri masa jabatannya pada tahun 2022 ini.
Data yang dihimpun dari Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri RI, terdapat 101 kepala daerah yang masa jabatannya berakhir tahun 2022. Yaitu tujuh gubernur, 76 bupati dan 18 walikota.
Dari sekian jumlah tersebut, lima kepala daerah (KDH) berada di Provinsi Maluku yaitu satu walikota dan empat bupati. Sedangkan di Provinsi Maluku Utara ada dua bupati yang berakhir masa jabatannya.
Dari lima kepala daerah di Maluku yang berakhir masa jabatannya pada 22 Mei 2022 ini atau hanya tersisa kurang lebih tiga minggu saja ada empat orang serta satunya baru berakhir jabatannya pada September 2022.
Empat KDH tersebut adalah Walikota Ambon Richard Louhenapessy dan Wakil Walikota Syarif Hadler berakhir 22 Mei 2022.
Kemudian, Bupati Seram Bagian Barat (SBB) almarhum Moh. Yasin Payapo. Karena meninggal sehingga wakilnya Timotus Akerina naik sebagai bupati sejak Agustus 2021 lalu. Periode jabatan berakhir 22 Mei 2022.
Ketiga yaitu Bupati Kabupaten Buru, Ramly I. Umasugi dan Wakil Bupati Amus Besan. Akhiri masa jabatan 22 Mei 2022.
Keempat, Bupati Maluku Tenggara Barat/Kepulauan Tanimbar (KKT), Petrus Fatlolon dan Wakil Bupati Agustinus Utuwali. Juga akhir masa jabatan 22 Mei 2022.
Serta yang kelima yakni Bupati Maluku Tengah, Tuasikal Abua dan Wakil Bupati Martlatu L. Leleury. Mereka akhir masa jabatan 8 September 2022.